Tuesday, January 27, 2015

Wiro Sableng #86 : Delapan Sabda Dewa

Wiro Sableng #86 : Delapan Sabda Dewa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : WASIAT IBLIS

SATU

WALAU matahari tertutup awan kelabu tebal namun udara dipermukaan laut terasa panas bukan main. Wiro pandangi baju dancelana putih kotor yang terletak di lantai perahu. Dia berpikir-pikir apakah akan menanggalkan pakaian hitam pemberian Ratu Duyung yang saat itu dikenakannya lalu menggantikannya dengan pakaian putih dekil itu. Dia tak biasa berpakaian serba hitam seperti itu. Mungkin itu sebabnya dia merasa sangat panas. Memandang berkeliling Wiro tidak melihat lagi perahu yang ditumpangi Dewa Ketawa. Di kejauhan kelihatan beberapa pulau bertebaran di permukaan laut.

Sesaat wajah cantik jelita serta sepasang mata biru mempesona Ratu Duyung terbayang di pelupuk mata Pendekar 212. "Gadis aneh..," kata Wiro dalam hati. "aku tidak mau munafik kalau merasa tidak suka kepadanya dan ingin bertemu dia lagi. Tapi mengingat permintaannya..."

Wiro geleng-geleng kepala sambil usap tengkuknya, "Menurut penglihatan Ratu Duyung lewat cermin saktinya ada sebuah pulau an
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #86 : Delapan Sabda Dewa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Saturday, January 10, 2015

Independen? Ya, Menulis!

Independen? Ya, Menulis! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Baru pertama kali (kecuali Edy Zaqeus) saya bertemu dengan para senior Pembelajar. Com di hotel Peninsula, Jakarta Barat, dalam acara gathering ultahnya yang ke-8, 14 Pebruari 2009 yang lalu. Senang, bangga itu jelas. Grogi, keringat, dingin karena AC ( belakangan saya ketahui bukan karena itu, tapi karena dekat dengan para senior). Hehe, wajar…saya kan manusia yang rumit bukan robot yang diprogram untuk tidak merasakan.

Hal yang saya amati adalah kebersamaan para mentor dan para peserta gathering. Mereka semua sebagai pribadi yang independen. Sejajar dari semua kalangan. Ini tentu berbeda dengan pertemuan antara bos dengan anak buah di sebuah perusahaan. Kadang si anak buah menunduk-nunduk dan terlalu sopan, mungkin takut tidak dipromosikan. Benar-benar bukan pribadi yang independen, iya kan? Tetapi siapapun kita jika menulis, kita menjadi pribadi yang independen. Itu sudah saya rasakan sendiri. Inilah yang benar-benar saya cari, yaitu sebuah kebebasan.

Saya tidak sedang menyuruh semua orang untuk menulis, tetapi memang demikian adanya. Paling tidak menulis untuk blog sendiri yang dikunjungi satu atau banyak orang.
... baca selengkapnya di Independen? Ya, Menulis! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1